Senin, 29 Agustus 2016

Tugas Model Referensi OSI

1.Model Referensi OSI
Mengirim pesan dari satu jaringan yang lain merupakan proses yang sangat kompleks.Pada tahun 1997 suatu subcommite dari Internasional Organization for Standarddization (ISO) mulai bekerja untuk membuat membuat bebetapa set standard untuk memfasilitasi komunikasi jaringan.Model OSI ini merupakan metode yang paling luas di gunakan untuk menjelaskan komunikasi jaringan.
7 Layer model OSI
            Physical layer merupakan layer pertama,akan tetapi biasa dalam model rekferensi ini di tumpuk pada layer paling bawah untuk menekankan bagaimana suatu pesan di kirim melalui jaringan.
Layer 7:Layer Application
Layer ini menjelaskan aturan” untuk yang berikut :
1.      Penyediaan layanan jaringan
2.      Penawaran-pengiklanan layanan jaringan
3.      Pengaksesan layanan jaringan
Contoh”nya di antara lain adl :
1.      Netware’s services advertising protocol (SAP)
2.      TCP/IP Network File System (NFS)
3.      SMTP;Telnet;HTTP;FTP;WWW browser
Layer 6 : Layar Presentasi
Di mana tujuan utamanya adalah mengidefisikan format data seperti text ASCII,text EBCDIC,binary,BCD dan juga jpeg.
Presentation menspesifikasikan aturan” untuk yang berikut:
1.      Penterjemahan Data
2.      Enkripsi dan kompresi data
Protocol” berikut ini adl contoh yang mengimplementasikan aturan layer Presentation :
1.      Netware Core Protocol (NCP)
2.      Apple Talk Filing Protocol (AFP)
3.      JPEG;ASCII;EBCDIC;TIFF;GIF;PICT
Layer 5 : Layer Session
Mengidefinisikan bagaimana memulai,mengontrol,dan mengakhiri suatu percakapan (di sebut session).Layer ke lima session menspesifikasikan aturan” berikut :
1.      Pengendalian sesi komunikasi antara dua pirantri
2.      Membuat;mengelola;dan melepas koneksi
Yang berikut adl protocol yang meninplementasikan layer session model OSI:
1.      Netware’s Servise Advertising Protocol (SAP)
2.      TCP/IP remote procedure call (RPC)
3.      SQL;NFS;NetBIOS names;Apple Talk ASP;DECnet SCP
Layer 4 : Layer Transport
Lebih focus pada masalah yang berhubungan dengan pengiriman data kepada komputer lain seperti prosws memperbaiki dengan pengiriman data kepada komputer lain seperti proses memperbaiki suatu kesalahan atau eror recovery.
Layar OSI ke 4 ini menspesifikasikan aturan” untuk berikut :
1.      Menyembunyikan struktur jaringan dari layer diatasnya
2.      Pemberitahuan kalau data pesan telah di terima
Contoh” berikut adl protocol” yg mengimplementasikan atuiran layer transport
1.      Netware’s Sequence Packet Exchange (SPX) protocol
2.      TCP/IP’s TCP
3.      TCP/IP’s DNS
Layer ke 3 : Layer Network
Mendefisinikan pengiriman paketdari ujung ke ujung.
Layer Network menspesifikan aturan” untuk berikut :
1.      Data routing antar banyak jaringan
2.      Frakmentasi dan membentuk ulang data
3.      Identifikasi segmen kabel jaringan
Protocol” berikut meneraokan aturan layer Network
1.      Netware’s (IPX) Protocol
2.      TCP/IP’s Internet Protocol;Apple Talk DDP
Layer ke 2 : Data link layer
Menspesifikasikan aturan berikut :
1.      Koordinasi bits kedalam kelompok” logical dari suatu informasi
2.      Mendeteksi dan terkadang juga memperbaiki kesalahan
3.      Mengendalikan aliran data
Protocol” berikut mengimplementasikan Data link layer :
1.      Netware’s LSL
2.      ATM
3.      HDLC,PPP,FDDI
Layer ke 1 : Layer Physical
Berhubungan dengan karakteristik dari media transmisi
Layer ini menspesifikasikan atuiran” berikut :
1.      Protocol Ethernet seperti IBM Token ring
2.      Encodingdata secara electronic
3.      FDDI EIA/TIA-232
Implementasi Protokol
Setiap layer menspesifikan standard untuk diikuti saat mengimplementasikan suatu jaringan.

Keuntungan dan kerugian model OSI
Keuntungan :
Ø  Memudahkan dalam troubleshooting
Ø  Memberikan keleluasaan fitur” khusus pada level” yang berbeda
Ø  Mendorong standard interoperability antar jaringan dan piranti
Kerugian :
Ø  Layer OSI adl teoritis dan tidak melakukan fungsi” yang sesungguhnya]
Ø  Dalam implementasi industry jarang sekali mempunyai hubungan layer ke layer

Protocol Jaringan
Bekerja pada layer bagian atas dari model OSI.
Hasil gambar untuk model OSI Network Protocol

Komunikasi antar piranti jaringan
Bisa berkomunikasi antar sesame dikarenakan bahwa piranti” tersebut menjalankan protocol stack yang sama,walaupun mereka menggunakan system operasi yang berbeda.

Senin, 22 Agustus 2016

Topologi Jaringan

Topologi jaringan



Berbagai topologi jaringan
Topologi Jaringan Sebuah LAN dapat diimplementasikan dengan berbagai macam topologi. Topologi yang di maksud di sini merupakan struktur jaringan fisik yang digunakan untuk mengimplementasikan LAN tersebut. Topologi dasar yang bisa digunakan dalam jaringan komputer adalah:
  • Topologi Bus (Linear)
  • Topologi Ring (Cincin)
  • Topologi Star (Bintang)
  • Topologi Tree (Pohon)
  • Topologi Mash (web)
Topologi pengembangan dari ketiga di atas biasanya berupa topologi Tree (Pohon), yang merupakan pengembangan dari star dan Bus, topologi Mash atau Hybrid atauMultipoint atau Web yang merupakan pengembangan dari topologi Point to Point (bus), topologi Loop yang merupakan pengembangan dari topologi Ring Ketiganya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Salah satu dari ketiga topologi ini dapat dipilih untuk mengimplementasikan sebuah LAN. Tentunya topologi yang dipilih adalah yang paling sesuai dengan kebutuhan LAN yang sedang di rancang.

Topologi Bus

Topologi bus diimplemenasikan dengan menggunakan media fisik berupa kabel koaksial. Topologi ini umumnya digunakan untuk jaringan komputer yang terhubung secara sederhana sehingga komputer-komputer yang terlibat di dalamnya bisa berkomunikasi satu sama lainnya. Realisasi dari topologi bus ini adalah adanya sebuah jalur utama yang menjadi penghubung antar komputer. Sebelum mengirim data, NIC (Network Interface Card) komputer pengirim akan melihat dahulu apakah jalur transmisi sedang sibuk atau tidak. Apabila jalur sedang sibuk (sedang digunakan oleh komputer lainnya), maka ia akan menunggu selama beberapa waktu yang acak sebelum mencoba mengirimkan data kembali. Data akan dikirimkan begitu ada indikasi bahwa jalur transmisi sedang digunakan. Hal ini digunakan untuk menghindari terjadinya bentrokan atau tabrakan (coliision) pada transmisi data.

Keuntungan dari topologi Bus adalah:

  • Mudah atau sederhana untuk menambahkan komputer ke jaringan ini, hanya perlu memasang konektor baru.
  • Tidak perlu banyak menggunakan kabel dibandingkan dengan topologi Star (bintang).

Kekurangan dari topologi Bus (Linear):

  • Seluruh jaringan akan mati jika ada kerusakan pada kabel utama.
  • Membutuhkan terminator pada kedua sisi dari kabel utamanya.
  • Sangat sulit mengidentifikasi permasalahan jika jaringan sedang jatuh/mati.
  • Sangat tidak disarankan dipakai sebagai salah satu solusi pada penggunaan jaringan di gedung besar.

Topologi Ring

Bentuk ini merupakan bus jaringan yang ujung-ujungnya dipertemukan kembali sehingga membentuk suatu lingkaran, setiap informasi yang diperoleh diperiksa alamatnya oleh terminal yang dilewati. Jika bukan untuknya, maka informasi akan dilewatkan sampai menemukan alamat yang benar. Pada topologi Ring, salah satu komputer pada jaringan ini berfungsi sebagai penghasil token . Token disini dapat dibayakan sebagai kendaraan yang berfungsi membawa data melalui media fisik. Token akan membawa data melalui jalur transmisi hingga menemukan tujuannya. Sebuah token dapat berada dalam dua jenis keadaan yang berbeda, sedang digunakan, atau sedang bebas. Bila sebuah token berada dalam kondisi sedang digunakan ini berarti token tersebut sedang membawa data. Ini berarti token tersebut sedang digunakan oleh salah satu komputer untuk mengirimkan datanya. Token yang sedang berada dalam keadaan ini akan berkeliling mencari komputer tujuannya. Selama tujuannnya belum ditemukan, token ini akan berada dalam keadaan tersebut. Setelah token menemukan tujuannya, ia kan menyampaikan data yang dibawanya. Kemudian token tersebut akan berada dalam keadaan bebas.Ini berarti token tersebut bisa dibebani dengandata lagi, token tersebut siap untuk membawa data baru. Token yang bebas akan berkeliling lagi untuk menerima tugas untuuk membawa data baru. Keuntungan menggunakan topologi Ring ini adalah kemungkinan terjadinya bentrokan dalam transfer data ditiadakan. Kelemahan penggunaan topologi ini adalah harga implementasinya yang lebih mahal. Selain itu tingkat kesulitan untuk menjaga jaringan bertopologi Ring juga lebih susah. Karenanya bila ada kerusakan maka untuk memperbaikinya kemblai juga susah. Topologi Ring kurang begitu banyak diimplementasikan karena membutuhkan peralatan yang khusus.

Topologi Star

Topologi ini didesain di mana setiap node (file server, workstation dan perangkat lainnya) terkoneksi ke jaringan melewati sebuah hub atau konsentaror. Data yang terkirim ke jaringan akan melewati hub/konsentrator sebelum melanjutkan ke tempat tujuannya. Hub ataupun konsentrator akan mengatur dan mengendalikan keseluruhan fungsi jaringan. dia juga bertindak sebagai repeater/penguat aliran data. Konfigurasi pada jaringan model ini menggunakan kabel twisted pair, dan dapet digunakan bersama kabel koaksial atau kabel fiber optic.

Keuntungan topologi jaringan model bintang:

  • Mudah di pasang dan mudah dalam pengkabelan.
  • Tidak mengakibatkan gangguan pada jaringan ketika akan memasang atau memindahkan perangkat jaringan lainnya.
  • Mudah untuk mendeteksi kesalahan dan memindahkan perangkat-perangkat lainnya.

Kekurangan topologi jaringan model bintang:

  • Membutuhkan lebih banyak kabel daripada topologi jaringan bus.
  • Membutuhkan hub atau konsentrator, dan bilamana hub atau konsentrator tersebut jatuh atau rusak node-node yang terkoneksi tidak terdeteksi.
  • Lebih mahal daripada topologi jaringan Bus (linear), karena biaya untuk pengadaan hub dan konsentrator
Protokol-protokol yang menggunakan konfigurasi bintang ini umumnya adalah Ethernet atau LocalTalkToken Ring menggunakan topologi yang sama dengannya yang di sebut bintang dalam lingkaran (star-wired ring).

Topologi Tree

Topologi tree merupakan perpaduan antara topologi Bus dan Star, yang terdiri dari kelompok-kelompok dari workstation konfigurasi bintang yang terkoneksi ke kabel utama yang menggunakan topologi Bus. Topologi ini memungkinkan untuk pengembangan jaringan yang telah ada, dan memungkinkan mengonfigurasi jaringan sesuai dengan kebutuhannya.

Keuntungan topologi jaringan model pohon:

  • Instalasi jaringan dari titik ketitik pada masing-masing segmen
  • Didukung oleh banyak perangkat keras dan perangkat lunak

Kekurangan topologi jaringan model pohon:

  • Keseluruhan panjang kabel pada tiap-tiap segmen dibatasi oleh tipe kabel yang digunakan.
  • Jika jaringan utama/backbone rusak, keseluruhan segmen ikut jatuh juga.
  • Sangat sulit untuk dikonfigurasi dan juga untuk pengkabelannya dibandingkan topologi jaringan model lain.

Topologi Mesh

Topologi ini juga disebut sebagai jaring, karena setiap komputer akan berhubungan pada tiap-tiap komputer yang tersambung. Topologi ini jarang sekali diterapkan dalam LAN karena alasan pemborosan kabel dan sulitnya instalasi, selain itu juga sulit mendeteksi keamanannya. Biasanya model ini diterapkan pada WAN atau internet sehingga disebut sebagai topologi Web. Keuntungannya bahwa kita bisa melakukan komunikasi data melalui banyak jalur, jika jalur satu terputus, maka kita bisa menggunakan jalur yang lain. Di bawah ini diperlihatkan tabel yang memuat perbandingan penggunaan media transmisi kabel dan protokol dalam sebuah LAN.
Topologi fisikKabelProtokol
BusTwisted pair
Koaksial
Fiber optic
Ethernet
Local talk
StarTwisted pair
Fiber optic
Ethernet
Local talk
TreeTwisted pair
Koaksial
Fiber optic
Ethernet
RingTwisted pairToken Ring

Terminologi Jaringan

TERMINOLOGI DASAR JARINGAN

Jaringan komputer dibangun dalam bentuk dan ukuran yang berbeda-beda, bergantung pada kondisi dan kebutuhan. Desain dari jaringan komputer sangat pesat perkembangannya. Desain inilah yang disebut network terminologi. Pada awalnya LAN dan WAN merupakan desain orisinil jaringan komputer. Namun saat ini mengalami perkembangan. Sebagai pengetahuan, saat ini "area network" yang lainnya adalah :
• Local Area Network (LAN)
• Virtual Local Area Network (VLAN)
• Wide Area Network (WAN)
• Metropolitan Area Network (MAN)
• Storage Area Network (SAN) 
• Small Area Network (SAN)
• System Area Network (SAN)
• Personal Area Network (PAN)
• Virtual Private Network (VPN)
• Desk Area Network (DAN)
• Controller Area Network (CAN)
• Cluster Area Network (CAN)


I. Local Area Network (LAN)
LAN (Local Area Network) merupakan komunikasi sejumlah komputer ataupun perangkat komunikasi di dalam suatu area dengan menggunakan media komunikasi tertentu (kabel, wireless, dan lain-lain).

LAN didesain untuk kebutuhan dan kondisi berikut :
• Beroperasi dalam area geografis terbatas (kecil)
• Memberi akses user-user melalui media dengan bandwidth tinggi
• Menyediakan konektivitas full-time untuk servis-servis local
• Melakukan koneksi secara fisik antar perangkat yang berdekatan
• Menyajikan control jaringan secara privat di bawah kendali administrator lokal (Network Administrator)

Diantara ini yang termasuk kedalam LAN :
1. Storage Area Network (SAN) adalah suatu sistem media penyimpanan terpusat dalam jaringan, yang memungkinkan komputer server atau client untuk menggunakan media penyimpanan tersebut seolah olah menggunakan penyimpanan lokal (local disk). Biasanya SAN menggunakan jaringan fibre channel dan fibre channel hard drive , yang memiliki performa sangat tinggi. Tetapi SAN fibre channel sangat mahal dan komplek. Namun jangan khawatir Anda tetap dapat memperoleh kuntungan dari SAN, karena kini Anda dapat menggunakan iSCSI yang murah biaya dan mengurangi kompleksitas jaringan fibre channel karena iSCSI hanya memerlukan jaringan TCP/IP.
2.VLAN(Virtual Local Area Network) jaringan komputer seakan terhubung menggunakan kabel yang sama meskipunmungkin secara fisik berada pada bagian LAN yang lain. VLAN dikonfigurasi melalui software bukan hardware, yang membuatnya sangat fleksibel. salah satu keunggunalan VLAN adalah jika sebuah komputer secara fisik dipindah ke lokasi lain, komputer tersebut tetap pada VLAN yang sama tanpa melakukan konfigurasi ulang hardware.
3. Personal Area Network (PAN) titik akses yang jarak nya dekat hanya beberapa meter saja  yang juga merupakan titik akses ke berbagai perangkat pribadi seperti komputer, telpon, ponsel, televisi, sistem keamanan rumah yang berbasis komunikasi data, maupun perangkat komunikasi publik seperti internet. Kontrol pada PAN dilakukan dengan authoritas pribadi, dan untuk Teknologi yang digunakan antara lain Wireless Application Protocol (WAP) dan Bluetooth.
4.Small Area Network (SAN) merupakan sebuah terminoogi jaringan yang dimana dari namanya saja small yang berarti "kecil" memberikan arti bahwa jaringan ini memiliki jangkauan yang tidak jauh, SAN ini sering digunakan misalnya saat kita menggunakan walkie-talkie ataupun sharing file melalui bluetooth.



II. Wide Area Network (WAN) 
Wide Area Network (WAN) merupakan komunikasi antar LAN, antara LAN yang satu dengan yang lainnya dipisahkan oleh jarak geografis yang cukup jauh. Misalnya hubungan antara kantor
pusat dengan cabang-cabang yang ada di daerah. Beberapa teknologi WAN yang umum digunakan :
• Modem
• ISDN (Integrated Services Digital Network)
• DSL (Digital Subscriber Line)
• Frame Relay
• ATM (Asynchronous Transfer Mode
• SONET (Synchronous Optical Network)

WAN didesain untuk kebutuhan dan kondisi berikut :
• Beroperasi pada area geografis luas
• Mengijinkan akses melalui interface serial dengan kecepatan medium
• Menyajikan konektifitas full-time / part-time
• Mengkoneksikan perangakat yang terpisahkan jarak global.

Yang termasuk kedalam WAN (Wide Area Network) diantaranya, adalah :
1. System Area Network merupakan koneksi-koneksi berperforma hardware tinggi dan kecepatan koneksi tinggi dalam sebuah konfiurasi cluster.
2.DAN (Desk Area Network) adalah interkoneksi perangkat komputer di seluruh ATM (Asynchronous Transfer Mode). Ini pertukaran informasi antara berbagai periferal dan CPU didasarkan pada transfer ATM (Asynchronous Transfer Mode) sel terutama. DAN (Desk Area Network) memungkinkan jaringan untuk berbagi sumber daya melalui jaringan. Ini juga menyediakan akses ke perangkat asing. Sistem ini memungkinkan untuk membentuk Sebuah koneksi / V. DAN (Desk Area Network) terdiri dari A / V software. Software ini memiliki empat lapisan utama. Perangkat lunak ini cukup cerdas untuk membimbing dan mendukung perangkat A / V. Ia bekerja pada proses yang sederhana, ketika kita pada VCR. Dan menaruh kaset ke dalamnya, maka secara otomatis terhubung ke monitor. VCR dan perangkat terkait lainnya sering terhubung ke jaringan untuk dibangun DAN (Desk Area Network).
3.VPN (Virtual Private Network) adalah jaringan pribadi yang digunakan perusahaan untuk berkomunikasi di seluruh dunia. Tujuan dasar dari membangun jaringan pribadi virtual untuk berkomunikasi terlalu jauh dari tempat dengan modus komunikasi terenkripsi dan aman. Keamanan jaringan sangat ditentukan oleh metode enkripsi tunneling. Ada tiga jenis VPN (Virtual Private Network) jaringan seperti remote akses VPN (Virtual Private Network), situs ke situs intranet dan situs ke situs extranet.



III. Metropolitan Area Network (MAN) 
Metropolitan Area Network (MAN)merupakan jaringan dengan area operasi lebih besar dari LAN tetapi lebih kecil dari WAN (disebuah kota), dengan kapasitas data dan performa hardware yang tinggi pada dasarnya merupakan gabungan dari beberapa local area network (LAN) yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama. MAN dapat mencakup antara 10 sampai 50 km, digunakan oleh kantor-kantor perusahaan, pabrik atau instansi yang lokasinya saling berdekatan misal satu provinsi atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara dengan transfer data berkecepatan tinggi, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan tv kabel. salah satu kelemahan MAN adalah biaya yang digunakan relatif besar.